Cara Menangani Anak Tantrum Tanpa Memarahinya

menangani anak tantrum

Terdapat berapa cara untuk menangani anak tantrum, salah satunya mengabaikannya sehingga bisa meluapkan seluruh emosinya. Penting untuk diketahui, bahwa sebenarnya perilaku ini terbilang wajar terjadi pada seorang anak.

Terutama pada masa pertumbuhan anak yang berusia di bawah lima tahun. Tantrum biasanya terjadi karena anak sedang lelah, merasa tidak nyaman, atau bahkan lapar.

Perilaku marah-marah ini bisa juga terjadi ketika anak tidak mendapatkan sesuatu yang dia mau. Seperti menginginkan baju baru karena baju lamanya sudah tidak cocok lagi dengannya. Untuk ini, Bunda bisa mengunjungi katalog Mamasilo sebagai solusinya. Memberikan hadiah kecil kepada buah hati akan merekatkan ikatan batin antara ibu dan anak.

Cara Menangani Anak Tantrum

Meski begitu, Bunda tak perlu khawatir saat menghadapi anak tantrum. Sebab ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi tantrum. Ingin tahu apa saja caranya? Mari simak ulasannya berikut ini.

Menangani Anak Tantrum dengan Mengabaikannya

Cara pertama ini mungkin terdengar tidak tega bagi kebanyakan Bunda, yakni mengabaikannya. Akan tetapi, cara ini cukup efektif untuk mengatasi anak tantrum.

Ketika anak sedang mengalami tantrum, Bunda perlu berhenti sejenak memberinya perhatian. Karena biasanya, semakin Bunda memberikan perhatian kepada anak yang sedang marah-marah ini, emosinya kadang malah meningkat.

Karena itulah, ada baiknya Bunda mengabaikannya sementara waktu. Akan tetapi dengan catatan, tindakan ini dilakukan selama anak tidak berada dalam situasi yang bahaya.

Mengatasi Perilaku Agresif

Ketika anak sedang tantrum, biasanya dia berperilaku agresif. Mulai dari memukul, membanting, hingga melempar barang seperti mainannya sendiri. Saat hal ini terjadi, Bunda harus mengatasi perilakunya.

Bunda bisa memberitahunya secara perlahan dan lembut, bahwa merusak barang atau menyakiti orang lain itu tindakan yang kurang baik. Penting bagi Bunda untuk menghindari kata-kata dengan intonasi yang keras dan tinggi, sebab hal ini justru akan membuatnya semakin tantrum dan terganggu secara psikologis..

Biarkan Anak Marah

Biarkan anak melampiaskan amarahnya selama dia tidak melakukan hal berbahaya bagi dirinya. Anak tantrum memang terkadang hanya ingin melampiaskan rasa marahnya saja.

Cara ini dilakukan agar anak belajar melampiaskan emosinya. Sehingga kelak dewasa, anak diharapkan mampu menguasai dirinya dengan baik tanpa harus berdebat dengan orang tuanya.

Orangtua Perlu Menahan Diri untuk Berteriak

Menangani anak tantrum memang terbilang susah-susah gampang dan diperlukan kesabaran yang tinggi. Karena itulah, usahakan Bunda menahan diri untuk berteriak atau mengeluarkan nada tinggi ke hadapannya.

Jika Bunda berteriak saat anak sedang marah-marah, biasanya anak akan meniru dengan meninggikan intonasi suaranya juga. 

Bantu Anak Melakukan Sesuatu yang Belum Dikuasai

Ini bisa menjadi salah satu penyebab tantrum pada anak, yakni ketika anak tidak dapat melakukan sesuatu yang dia inginkan. Contohnya, ketika anak sulit memainkan sesuatu yang belum dia pahami cara bermainnya.

Pada saat itu, Bunda bisa bertanya kepadanya dengan penuh lembut apa yang menyebabkannya marah-marah. Kemudian Bunda bisa menemaninya sambil menunjukkan cara bermainnya dengan baik.

Itulah sekian cara menangani anak tantrum. Mulai dari mengabaikan anak hingga membantunya melakukan sesuatu yang belum dikuasainya. Jika beberapa cara di atas ternyata belum juga membuahkan hasil, Bunda bisa memberikan anak pelukan yang erat. Tindakan ini diyakini dapat meredakan amarah anak yang sedang meluap.

Selain itu, Bunda juga bisa memberinya hadiah yang dapat mempererat ikatan batin bersama anak. Kunjungi Mamasilo untuk memilih berbagai pakaian menarik untuk buah hati kesayangan Bunda. Jangan lupa ikuti instagram @mamasilo.shop untuk melihat katalog terbaru.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Open chat
Halo, selamat datang di Mamasilo Shop. Detail ukuran bisa dibaca di deskripsi ya kak. Ada yang bisa kami bantu?